ISO 9001 dan ISO 31000, dapat diintegrasikan, kah?

 ISO 9001 dan ISO 31000, dapat diintegrasikan, kah?


ISO (International Organization for Standardization) merupakan organisasi independent dan nirlaba berskala innternasional yang mengeluarkan dan mengambil keputusan standar internasional yang telah banyak digunakan di banyak negara. Salah satunya adalah Republik Indonesia.


Beberapa standar internasional yang telah dikeluarkan adalah persyaratan proses manajemen kualitas yang miliki versi terbaru pada tahun 2015 dan prinsip dan pedoman manajemen risiko (ISO 31000) yang miliki versi terbaru pada tahun 2018.


ISO 9001? ISO: Pengertian dan Manfaatnya untuk Perkembangan Bisnis

ISO 9001 adalah persyaratan proses manajemen kualitas yang miliki fokus peningkatan kepada kepuasan pelanggan dan kesesuaian produk dan jasa dari yang telah direncanakan. ISO 9001 miliki 10 klausul yang berisi dari klausul deskriptif dan klausul persyaratan. Aktivitas (PDCA) diawali dari mengidentifikasi konteks organisasi hingga peningkatan berkelanjutan yang dilakukan oleh organisasi. ISO 9001:2015 telah menggunakan prinsip risk based thinking (RBT).


Berikut adalah gambar struktur ISO 9001:2015ISO 9001


ISO 31000?

ISO 31000 adalah prinsip dan pedoman manajemen risiko sediakan anjuran generik tentang manajemen risiko. Standar ini bertujuan untuk mencukupi keperluan pemangku keperluan secara luas, juga a) mereka yang bertanggung jawab di dalam pengembangan kebijakan manajemen risiko di dalam organisasi mereka; b) mereka yang akuntabel di dalam pemastian bahwa risiko dikelola secara efektif di dalam organisasi sebagai sebuah kesatuan atau di dalam suatu tempat tertentu, proyek atau kegiatan; c) mereka yang butuh untuk mengevaluasi efektivitas suatu organisasi di dalam pengelolaan risiko, dan d) pengembang standar, panduan, prosedur dan kode praktik yang, secara keseluruhan atau sebagian, mengatur bagaimana risiko bakal dikelola di dalam konteks tertentu dokumen ini.


Berikut adalah struktur ISO 31000 yang dijadikan kerangka kerja:


ISO 31000 Pentingnya Sertfikasi ISO Untuk Sebuah Perusahaan


Lalu, apakah ISO 9001 dan ISO 31000 dapat diintegrasikan?

Dalam pengertian ISO 9001 dan ISO 31000 yang telah dijelaskan di atas dapat diketahui bahwa secara garis besar, ISO berikut miliki obyek sebabkan organisasi miliki proses yang optimal dan prima. ISO 9001:2015 yang telah menggunakan prinsip risk based thinking (RBT) bersamaan bersama obyek ISO 31000 – Prinsip dan Pedoman Manajemen Risiko – yang bertujuan mencukupi keperluan pemangku keperluan secara luas, juga mengevaluasi efektivitas suatu organisasi di dalam pengelolaan risiko.


Sistem manajemen yang diimplementasi dapat terdiri dari kebijakan, proses bisnis, dan sasaran yang telah ditetapkan oleh masing-masing organisasi. Integrasi dapat dilakukan lewat pengintegrasian tersebut.


ISO 9001


Mulai dari kebijakan yang merupakan konsep dan asa yang jadi garis besar dan dasar konsep di dalam pelaksanaan suatu pekerjaan, kepemimpinan, dan cara bertindak hingga proses usaha yang merupakan cara yang ditetapkan oleh organisasi untuk menggapai sasaran-sasaran yang ditetapkan oleh organisasi.


Jadi, terkecuali masih ada pertanyaan mengenai ISO 9001 dan ISO 31000 dapat diintegrasikan atau tidak, jawabannya adalah dapat dilakukan integrasi mengenai dua ISO tersebut. Untuk pembahasan integrasi ini dapat dilanjutkan pada artikel-artikel yang lain, ya.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Monitor Gaming Acer Predator X25 G-SYNC Menghidupkan Kecepatan Penyegaran 360Hz Sangat Cepat

Kaos Sepak Bola Telah Berubah Selama Beberapa Dekade